Benvenuti in Italia 1 [Memeluk Mimpi]

Negara impian

Bismillah...

"Bermimpilah, karena Tuhan akan memeluk mimpi-mimpi itu."

-Arai(Edensor)-

Di atas ini merupakan "negara-negara impian" yang saya postkan di sini pada Julai 2014 setelah pulang dari negara Kanggaroo. Alhamdulillah, syukur pada Allah yang mengabulkan hasrat ke salah satu negara impian, Itali.

Segalanya bermula dengan gurauan kecil pada si kakak.

"Along, ju dah start cuti. Jomla jalan-jalan.."

"Along nak g Italy."

Ditakdirkan Allah, Along akan sertai conference untuk phDnya di Florence, Itali dan dengan izin-Nya jua saya menyibukkan diri untuk mengikuti dia, ke Itali.

“Apabila kamu telah berazam (bertekad dan berusaha) maka bertawakallah kepada Allah, sesungguhnya Allah sukakan golongan yang bertawakkal” ( Surah Ali Imran :159)

Allah banyak mendatangkan pertolongan. Mana tidaknya, berani-berani pula bercuti di Eropah dalam keadaan mata wang ringgit jatuh teruk yang menyebabkan duit keluar lebih banyak, ditambah pula diri sendiri yang masih belajar. 

Inilah namanya rezeki Allah, sukar dijangka.

Kerana nikmat Allah tak mungkin didustakan. Meeting demi meeting dibuat bersama rakan permusafiran untuk research tempat, map, menyusun itinerary, budget, booking tiket, hotel, dan sebagainya. Tak dinafikan, travel kali ini kosnya lebih tinggi. Namun bagi saya, pengalaman itu jauh lebih berharga.

"Segala pengalaman yang dikutip adalah sebahagian yang lebih besar dalam diri kita sendiri berbanding barangan material yang kita beli." -Gilovich-

Material tidak sama harganya sepertimana pengalaman. Pengalaman hidup mengajarkan hal yang sangat berguna untuk kita gunakan dalam kehidupan ini dan masa depan yang sangat membutuhkan kemampuan yang berasal dari pengalaman. 

Sementara ada waktu dan peluang, kutip sebanyak mungkin pengalaman berharga yang hakikatnya nikmat dari Allah untuk hambaNya. Pengalaman yang akan dicatatkan serta menjadi ibrah untuk generasi seterusnya, inshaAllah.

Kenangan di Amsterdam

Bismillah, malam 2 September 2015 kami diterbangkan 16 jam dari Kuala Lumpur - Jakarta - Singapura- Amsterdam - Rome. Melihat bumi Allah dari atas sungguh luar biasa. Manusia hanya makhluk kerdil, tetapi sombong kepada sang Penguasa.

Dan kucatatkan cita dalam doa-doa, 

Suatu saat menjelajahi dunia.. 

-Asma Nadia (Jilbab Traveler)-

[To be continued]