"Everyday is a brand new start"

29 May 2012

Rindu itu datang lagi...


Rindu itu datang lagi..
Rindu kepada tempat suci itu..
Dan kali ini tak tertahan lagi..

Cemburu aku pada mereka..
Aku di sini hanya mampu berdoa..
Semoga aku bisa jadi tetamuNya
Di Tanah Suci itu..

Tolong doakan saya..doakan saya..Agar berkesempatan untuk ke tanah suci Mekah..

Dari seorang perindu;
UmmuZayd


Share:

22 May 2012

Nantikan di batas waktu...


Tutorial fiqh Qadha’ hari ini telah bertukar menjadi fiqh Munakahat!

Ustaz diserbu pelbagai soalan dan mula berbicara soal jodoh...students mula tersengih-sengih ^_^

Jodoh itu rahsia Allah. Hanya Dia Maha Mengetahui.


Tapi kita boleh berusaha. Membuat pilihan menurut apa yang Allah tetapkan.

Jangan mengejar kesempurnaan kerana yang sempurna itu hanya Allah.
Pencarian yang sempurna tidak akan pernah berkesudahan.
Kita akan penat, lelah.

Sebab perkahwinan adalah untuk melengkapi.

Cuba bukak quran tafsir, surah al fatir ayat 11 dan 12:

Ayat 12 told about ocean; sweet, salty after mentioned about man in ayat 11.
Why?? Look..they have a relation actually. Sweet relation.
The fish will die if they go to other side
And one cannot do without the other one.
A wife can only be called a wife when she has a husband.
Two are holding each other up.
Two totally different people become very close.
One drops the other will drops.
Might be different in qualities but if join together will be great.
-Mufti Menk-

Namun Dia Maha Mengerti, tak mampu insan bersendiri,
Menempuh dugaan yang menguji..naluri!

That’s how wonderful a marriage!

Hakikatnya, tiada siapa dapat menebak sejauh mana ‘baik’ yang berada dalam dirinya berbanding pasangan. Ini kerana kemungkinan yang dijadikan kayu ukur dan dacing penimbang keserasian hanyalah dari aspek luaran semata. Sedangkan andai diukur dari aspek dalaman rohani masing-masing, kemungkinan pasangannya itu lebih baik dari sudut keikhlasan kepada ALLAH SWT.
-UmmuHusna-

Wanita-wanita yang keji adalah untuk laki-laki yang keji, dan laki-laki yang keji adalah buat wanita-wanita yang keji (pula), dan wanita-wanita yang baik adalah untuk laki-laki yang baik dan laki-laki yang baik adalah untuk wanita-wanita yang baik (pula).” ( Surah an Nur ayat 26 )

This ayat bukan untuk membuat kita menilai pasangan hidup menurut pandangan zahir.
Sehingga membuatkan ‘dia’ yang menjadi tumpuan dalam perkahwinan.

Oh no ! this ayat adalah penegasan untuk kita (diri sendiri).

Dan bila ditumpukan kepada diri sendiri, maka proses pembaikan diri itu akan sentiasa berlaku
Kita akan sentiasa mahu memberi yang terbaik..

Indahnya mencari jodoh yang terbaik. Tapi, lebih indah jika kita berusaha menjadi jodoh yang terbaik kan!

You might be married to the worst man in the world,
Like Asiah, who married to firaun but, it didn’t actually change her,
You might be married to the prophet of Allah,
Like the wife of Lut, but doesn’t means you will also go to the Jannah with him,
You might not be married to any man like Maryam,
But still Allah put you higher than other woman..
-Dr Harlina-

So, whatever happen to us,
Just make Allah as our main focus~ be happy n say;
Alhamdulillah...=)




Tulisan saya di atas hasil pembacaan dan pemerhatian.
 ^^,
Share:

20 May 2012

Pujuklah dirimu...




“Demi sesungguhnya! Kami akan menguji kamu dengan sedikit perasaan takut (kepada musuh) dan (dengan merasai) kelaparan, dan (dengan berlakunya) kekurangan dari harta benda dan jiwa serta hasil tanaman. Dan berilah khabar gembira kepada orang-orang yang sabar: (Iaitu) orang-orang yang apabila mereka ditimpa oleh sesuatu kesusahan, mereka berkata: Sesungguhnya kami adalah kepunyaan Allah dan kepada Allah jualah kami kembali.” (Al-Baqarah ayat 155-156)

Saat kita benar-benar tertekan, kita pasti menginginkan seseorang untuk berada di sisi, menenangkan, mendengarkan

Saat kita rasa nak menangis, kita pasti mahukan seseorang, memujuk

Tapi, hakikatnya siapapun seseorang itu, dia tak mampu untuk selalu bersama kita.

Maka, belajarlah memujuk diri sendiri!

Tak salah untuk menangis…

“Biar kita menangis untuk melapangkan jiwa. Bukan tangis kita tangis yang menambah kelemahan dan hiba. Di samping air mata yang mengalir itu, ambil peluang ini untuk rasa kerdil di hadapan Allah SWT. Rasakan air mata yang tumpah itu, adalah satu bentuk kerendahan kita betapa kita ini manusia dan tak mampu nak tangani ujian ini. Air mata, itu adalah bukti kelemahan kita di hadapan Allah.”        -langitilahi-

Itu tangisan orang beriman.

Kerna air mata tak abadi
Akan hilang dan ganti

Bila mungkin hidup hampa dirasa
Mungkinkah hati merindukan Dia
Kerna hanya denganNya hati tenang

-Opick-

Apabila air mata telah terhenti, kita akan merasa lega dan lapang

Dan, bila ujian itu datang lagi, kita sudah kuat untuk tidak menangis

“Dan kemungkinan besar selepas kita bersemuka dengan ujian itu, penyelesaiannya adalah apa yang selama ini kita hajat-hajatkan. Mungkin selepas kita tabah menghadapinya, kita akan bertemu dengan sesuatu yang kita harapkan.”   
–langitilahi-

Allah tak menciptakan sesuatu dengan sia-sia kan    ******

Saya selalu melihat perempuan menangis

Adakalanya saya lihat perempuan yang buat-buat kuat untuk tidak menangis

Saya juga tertanya-tanya bila lelaki menangis

Dan, di mana mereka sembunyikan tangisannya

Bagaimanapun, di manapun, siapapun,

Menangislah kerana Allah

Menangislah di hadapan Allah

Kerana itulah saat terindah

Bila penyerahan diri kepada Allah itu benar-benar terasa...

Saidina Ali tertanya-tanya apabila tidak diuji:

“Adakah Allah sudah melupai aku?”

La hawla wala quwwata illa billah~


Share:

Siti Zulaikha binti Mokhtar. Shaklee Dustributor.

Popular Posts

"umi, kami selongkar dunia maya
dan temukan catatan umi di sana"



"Cita-cita ku adalah menginspirasi jutaan orang
meski mereka tak mengenalku,
biarlah Allah yang menilai kerja-kerjaku"

Categories