Dengarlah wahai angin
Nyanyian sunyiku mengitari sukma dan raga
Gejolaknya tak lagi mampu menyergahku dari tangis
sedu
Membuat terdayu
Tergugu
Terpaku dalam getaran rindu
Setiap waktu
Sebongkah harap mambatu dengan cemas berpanjangan
Menyedutkanku dengan cinta dalam satu nama
Adakah sampai saat-saat itu?
menatap matanya bersama mataku
Di suatu waktu Ali bin Abi Thalib ra pernah menasihati salah seorang sahabat,
"Jika kamu rindu diamlah, maka hatimu akan tenang!"
source;
Saat cinta datang,, belum pada waktunya
(Ari Pusparini)
0 comments:
Post a Comment