![]() |
Hablumminallah...hablumminannas.. |
Dalam hidup ini, kita seringkali mencoba untuk menjaga hati semua pihak. Kita cuba untuk melakukan seperti apa yang diinginkannya. Kita berusaha untuk menyenangkan mereka di sekeliling kita.
Akhirnya kita sendiri lelah. Penat. Lantaran masih ada yang tidak menyenangi kita.
Rasa seperti sia-sia. At last, “ATTENTION EVERYONE, I WANT TO GIVE UP”
No!!!!!!!!!!!!!
Saya ingin mengingatkan kembali kisah seorang tua yang punya hati sangat indah.
Pemuda tampan tertanya-tanya. Hairan kerana hati si tua begitu berantakan dengan bekas-bekas luka dan air mata.
"Setiap bekas luka di hatiku ini mewakili setiap seorang yang telah aku berikan cintaku buat mereka. Aku merobek sepotong hatiku dan memberikannya kepada mereka, dan setiap kali itu juga mereka memberiku sepotong dari hati mereka untuk mengisi tempat kosong di hatiku ini, tetapi kerana potongan-potongan itu tidak tepat, lalu menyebabkan ketidaksempurnaannya, bahkan ia kelihatan kasar dan tidak rata.
Namun, aku tetap menghargainya, kerana pemberian mereka mengingatkanku pada cinta yang terbina bersama antara kami." Panjang lebar bicara orang tua.
Kadang-kadang kita memberikan potongan hati kita, tetapi orang yang kita berikan potongan hati itu, tidak memberikan kembali sepotong hatinya kepada kita.
Sesungguhnya memberikan cinta adalah bermakna memberikan peluang dan kesempatan.
Walaupun bekas robekan di hati itu menyakitkan, hakikatnya ia mengingatkan kita tentang cinta yang masih kita miliki untuk mereka.
Saya bawakan satu hadis
Diriwayatkan dari Abu Hurairah RA, Rasulullah SAW bersabda," Sesungguhnya apabila Allah SWT mencintai seseorang, Dia memanggil malaikat Jibril Dia beritahukan " Aku mencintai si Fulan karena itu cintailah dia" sabda Nabi SAW maka Jibril mencintainya , setelah itu Jibril berseru di langit "Sesungguhnya Allah Azza Wajalla mencintai si Fulan karena itu cintailah dia, maka si Fulan tersebut dicintai oleh penghuni langit," kata Rasulullah SAW "setelah itu orang-orang di bumi juga mencintai si Fulan tersebut. (Hadits Al Bukhari)
Orang lain tidak mencintai kita tak bermakna Allah tak mencintai kita..
Lupakah??
Nabi pernah bersabda bermaksud ”Sesungguhnya apabila Allah mencintai seorang hamba nescaya Dia tenggelamkan hamba tersebut ke dalam cubaan.”
Teruskan memberi cinta walau cinta tak terbalas…semoga Allah membalas untukmu di akhirat kelak..
syukran ;'(
ReplyDeletemarilah terus memberi cinta...:)
ReplyDelete